SURABAYA, 15 APRIL 2025
Surabayasatu.net - Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur masih menunggu petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan perubahan penjurusan yang kini dirancang oleh Kemendikdasmen di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Kami di daerah sangat menyambut baik rencana perubahan itu, tapi kami masih menunggu petunjuk teknis agar bisa dilakukan sosialisasi,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai di Surabaya, Selasa (15/4).
Secara umum daerah sangat bisa menerima keputusan perubahan tersebut, namun petunjuk teknis diperlukan agar daerah melakukan sosialisasi secepatnya.
Apalagi, kata Aries, perubahan tersebut akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru nanti. Pihaknya membutuhkan waktu untuk sosialisasi, serta juga dipelajari masing masing sekolah.
Ditanya kemungkinan ada kendala, Aries menyatakan, kendala praktis tidak ada, beberapa tahun lalu sebelum kurikulum merdeka cara tersebut sudah pernah diterapkan, yakni jurusan IPA, IPS dan bahasa.
Karena itu, relatif mudah dalam proses penerapan nanti. Guru guru juga sudah ada di masing masing sekolah. “Mudah sangat mudah tidak ada kendala signifikan,”katanya.
Siswa juga tidak perlu ada persiapan khusus. Bahkan, banyak manfaat yang didapatkan saat penjurusan nanti. Siswa bisa lebih fokus terhadap jurusan apa nanti saat melanjutkan jenjang kuliah.
“Siswa bisa makin fokus dan bisa mempersiapkan sejak awal. Begitu lulus bisa menentukan akan kuliah dimana nanti,” katanya.***SO
