Surabayasatu.net - Dinas Pertanian dan KP Provinsi Jawa Timur menggelar Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional yang dipusatkan di Sepanjang Town House Kalijaten, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Gerakan dalam rangka stabilisasi harga pangan menjelang hari Raya Idul Adha.
GPMSN yang secara nasional dibuka Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, untuk Jawa Timur dibuka Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Ir. Dydik Rudy Prasetyo, MMA.
Antusiasme masyarakat untuk mendapat kebutuhan bahan pokok sangat besar. Ini terlihat dari ratusan warga Sidoarjo memadati stand stand yang menyiapkan kebutuhan barang pokok yang disiapkan Dinas Pertanian dan KP Provinsi Jawa Timur.
“Gerakan pangan kurah serentak nasional ini untuk stabilisasi harga kebutuhan pangan menjelang Hari Raya Idul Adha. Diharapkan bisa meringan beban masyarakat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Ir. Dydik Rudy Prasetyo, MMA di Surabaya, kemarin.
Tidak hanya di Sidoarjo tapi jugadiikuti 19 dinas yang membidangi ketahanan pangan kabupaten/kota. Diantaranya, kabupaten Jember, Banyuwangi, Trenggalek, Jombang, Lumajang, Kota Probolinggo, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Batu dan Kota Surabaya.
Pada Gerakan Pangan Murah ini dijual, sejumlah kebutuhan pokok yang harganya jauh lebih murah dengan harga pasar. Seperti beras medium sebanyak 8.000 kg dengan harga Rp. 8.500/kg, minyak goreng sebanyak 1.000 liter dengan harga Rp. 13.500/liter, gula pasir sebanyak 500 kg dengan harga Rp. 13.500/kg.
“Saya berharap masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan harga kebutuhan pokok murah dan berkualitas,” ujarnya.
Sejumlah warga yang ditemui mengakui senang dengan GPM ini, sebab bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang sangat murah.
“Dibandingkan dengan harga di pasar memang sangat murah dan ini sangat membantu warga yang memang tidak bisa membeli di pasar,” kata Farida asal Sidoarjo.
Acara Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional ini juga didukung oleh Bulog, RNI (Rajawali Nusindo Indonesia), PPI (Perusahaan Perdagangan Indonesia) PT. Prima Freshmart dan Wilmar.
Gerakan Pangan Murah ini juga menndapat Piagam Penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas rekor Gerakan Pangan Murah Serentak, di lokasi Kabupaten / Kota terbanyak yakni 341 titik di 300 Kabupaten dan Kota di Indonesia.
**SO
