“Saya bersama keluarga besar Partai Demokrat baik di tingkat pusat maupun di provinsi Jawa Barat, hari ini berkesempatan untuk melakukan takziah. Kami secara khusus datang dari Jakarta untuk menyampaikan duka cita yang mendalam dari saya pribadi dan keluarga, juga mewakili seluruh kader Partai Demokrat,” tutur AHY kepada rekan-rekan media yang hadir.
AHY diterima langsung oleh Ridwan Kamil dan istri Atalia. Ia langsung memeluk Kang Emil dengan erat seraya menyampaikan rasa duka yang mendalam.
“Saya tadi menyampaikan, membisikkan ke telinga Kang Emil bahwa saya tidak mungkin merasakan apa yang Kang Emil dan Teh Lia sertakan dari keluarga, karena memang sangat mengejutkan dan sangat meninggalkan duka yang mendalam,” kata AHY.
Dalam kesempatan itu AHY juga menyampaikan doa untuk Eril dan keluarga.
“Tentu kepada Kang Emil dan Teh Lia kami semua mendoakan semoga selamat besar, putra pertama husnul khotimah, diterima di sisi terbaik Allah SWT, diampuni segala dosa, khilaf dan salahnya selama hidup, begitu pula diterima segala amal ibadah dannya,” AHY.
“Kami juga berdoa semoga Kang Emil, Teh Lia dan keluarga besar, semua yang mencintai dan menyayangi ananda Eril diberikan kekuatan, ketegaran, kesabaran dan kelapangan jiwa untuk menerima takdir ini,” lanjutnya.
Sebelumnya AHY juga sempat menuliskan pesan duka dan doa dalam selembar kertas tempel. “Kang Emil, Teh Lia dan keluarga Besar, saya dan keluarga besar, Partai Demokrat selalu mendoakan Alm. Eril husnul khotimah, mendapatkan tempat mulia di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa. Semoga Kang Emil dan keluarga diberikan kekuatan, ketegaran, dan kelapangan jiwa atas takdir ini. Aamin," tulis AHY.
Kertas tersebut ia tempelkan di Ruangan Ekspresi. Di tembok ruang ekspresi ini sudah tertempel ratusan sticky note berisi doa-doa dari para tamu yang datang bertakziah.**SO